Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Lomba Menulis Surat 2016 Berhadiah Total 80 Juta

Memupuk kreatifitas menulis sahat Sigodang Pos, lagi-lagi kami share sebuah lomba menulis dengan total hadiah 80 juta. Lomba kali ini adalah lomba menulis surat dengan tema "Generasiku Melawan Korupsi". Lomba ini diadakan oleh Pos Indonesia. Lomba ini diadakan untuk seluruh wilayah se-Indonesia.

Lomba Menulis Surat 2016

Deadline Lomba: 11 Februari 2016.

Ketentuan Lomba
  1. Usia 13 - 17 tahaun (SMP/ MTS/ SMA/ MA/ SMK sederajat).
  2. Mengirimkan fotocopi kartu siswa.
  3. Format surat dengan komposisi sebagai berikut: Tempat & tanggal, alamat tujuan, salam pembuka, isi surat, salam penutup dan tanda tangan.
  4. Tulisan harus ditulis tengan menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar serta menggunakan tinta berwarna hitam yang terdiri dari 800 - 1000 kata (2 halaman kertas folio bergaris).
  5. Tulisan dapat ditujukan kepada siapa saja contohnya orangtua, sahabat, walikota bandung, gubernur jawa barat, KPK dan lain - lain.
  6. Tulisan asli karangan sendiri dan tidak mengandung unsur pelecehan / penghinaan terhadap SARA.
  7. Tulisan belum pernah dipublikasikan dan dikutsertakan dalam lomba sejenis.
  8. Informasi lenbih lengkap dapat mengunjungi Kantor Pos terdekat Se- Jawa Barat dan melalui media sosial.
Pengiriman
Naskah dapat dikirim ke PO BOX Kantor Pos Bandung dengan mencantumkan nama jelas, alamat, dan nomer telepon serta menggunakan perangko pos RP. 5000, yang diteguhkan dengan cap tanggal pos terakhir dan dibawahnya ditulis " Lomba Menulis Surat".

Finalis
30 Finalis terbaik bisa mengikuti Pelatihan Menulis pada tanggal 9 Maret 2016 di Balai Kota Bandung, bersama: Tere Liye, Ginatri S. Noer dan Habiburrahman El Shirazy.

Ratusan lomba lainnya: Kumpulan Info Lomba Menulis, Foto dan Blog 2016.

1 komentar untuk "Lomba Menulis Surat 2016 Berhadiah Total 80 Juta"

  1. sudah lama tidak ada lomba seperti ini, saya masih ingat dulu waktu kecil sering diadakan lomba2 seperti ini, baik di majalah atau seperti pos ini. mungkin karena sdh jarang di gunakan surat ya akhir akhir ini. selain itu juga memupuk kreatifitas dengan kegiatan menulis.

    BalasHapus